14 Feb 2021

Minggu Biasa VI. Im. 13:1-2.44-46; 1Kor.10:31 -11:1; Mrk.1:40-45. Kalau Engkau mau, Engkau dapat mentahirkan aku. Menurut hukum Taurat, orang kusta itu najis. Ia harus hidup terasing, tak boleh mendekati orang sehat. Tapi orang kusta ini berani benar melanggar hukum Taurat dengan berlutut di hadapan Yesus mohon disembuhkan dan dijadikan tahir. Yesus tergerak hatinya. Ia mengulurkan tangan-Nya dan menjamah si kusta. Padahal hanya dengan sepatah kata Yesus orang itu akan sembuh. Jamahan Yesus adalah tanda kasih-Nya. Jamahan itu menyembuhkan dan yang najis menjadi tahir, bukan sebaliknya. Apakah saya punya hati untuk orang yang menderita, kesepian dan dijauhi semua orang?