7 Mar 2020

Ul. 26:16-19; Mat. 5:43-48. Pada hari ini pula Tuhan telah menerima janji dari padamu bahwa engkau akan menjadi umat kesa-yangan-Nya. Kita dipilih menjadi anak Allah. Bahkan lebih dari itu: menjadi anak kesayangan-Nya. Bayangkan seorang bapak berkata kepada anaknya: “Nak, engkau anak kesayangan bapak.” Tapi anak itu lebih suka menjadi kesayangan teman-temannya yang brandalan dan suka tawuran. Kita pun bisa menolak panggilan Allah menjadi anak kesayangan-Nya. Menjadi anak kesayangan Bapa berarti mau menjadi sempurna seperti Bapa: Sempurna dalam mengasihi, dalam mengampuni. Tidak tunggu perintah, tapi dengan aktif mencari dan melakukan apa yang berkenan kepada Bapa.

Comments are closed.