Monthly Archives: November 2012

30 Nov 2012

Jumat. Pesta S. Andreas. Rm 10:9-18; Mat 4:18-22. Iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus. Ketika sedang menjala ikan di danau, Andreas saudara Simon Petrus, mendengar Yesus memanggil: “Mari ikut Aku. Kamu akan Kujadikan penjala manusia.” Tanpa ragu Andreas mengikuti panggilan Tuhan. Mulai saat itu ia belajar dari Gurunya bagaimana menjadi penjala manusia: Menjadi perpanjangan lidah Kristus: “Mari ikut aku.” Mewartakan Dia sehingga didengar, bukan hanya oleh telinga, tapi sampai menyentuh hati. Bila hati tergerak dan menjawab panggilan sang Guru, lahirlah iman, dan iman itu perlu bertumbuh menjadi iman dewasa.

29 Nov 2012

Kamis. Why 18:1-2,21-23;19:1-3,9a; Luk 21:20-28. Haleluya! Keselamatan dan kemuliaan dan kekuasaan adalah pada Allah kita. Bacaan Injil memberi gambaran mengerikan tentang jatuhnya kota Yerusalem di tahun 70 TM dan akhir zaman. Banyak orang akan mati ketakutan. Tapi dalam kengerian yang menyeramkan itu nampak satu titik cahaya yang makin cemerlang: Kristus datang dengan segala kekuasaan di atas awan. Itulah saatnya kita bangkit dan mengangkat muka, sebab keselamatan sudah dekat. Kita boleh bersorak dengan seluruh isi surga, karena kuasa kegelapan yang dilambangkan dengan Babel sudah dikalahkan dengan telak. Dan mulailah pesta pernikahan anak Domba, persatuan Kristus dengan Gereja-Nya.